SADARKAH KITA, DENGAN PENGORBANAN MEREKA?

Anak bersama orang tuanya berjualan di pinggir Jl. Poros Balikpapan - Samarinda

SADARKAH KITA, DENGAN PENGORBANAN MEREKA?

Hidup adalah sebuah perjalanan yang menuntut sebuah perjuagan dan pengorbanan dalam melewatinya. Setiap keinginan dan kemauan dibutuhkan kerja keras, disiplin dan konsistensi untuk meraihnya. Halo guys, pada kesempatan ini saya ingin berbagi nih terkait pengorbanan dan perjuagan orang-orang yang berada disekitar kita dalam berusaha untuk mewujudkan mimpi kita. Siapakah mereka? Merekalah orang tua kita “Orang tua akan mengorbankan segalanya demi melihat anaknya sukses dan menjadi orang yang berpendidikan dimasa depan” Ayo guys kita sadari dan renungi perjuagan “mereka” untuk kehidupan kita yang lebih baik.

Pernahkah kita merenung dan berpikir sejenak terkait pengorbanan orang tua kita selama ini?, apakah kita mengeatahui dan menyadari apa yang mereka sebetulnya inginkan dan harapkan dari kita?, sudahkah kita berusaha bersungguh-sungguh sepenuh hati untuk membalas jasa dan pengorbanan orang tua kita? Yuk renungi bersama yaa.

Sadarkah kita dengan pengorbanan mereka, mereka sanggup mengeluarkan biaya yang tidak tanggung-tanggung agar kita dapat menikmati pendidikan yang maksimal. Mereka sanggup bekerja siang dan malam dan terus berpikir untuk masa depan kita, pertanyaan apakah kita sudah memikirkan masa depan kita sendiri? Dan sejauh mana kita berjuang untuk meraih masa depan kita? Sedangkan mereka sanggup memberikan hidupnya demi kita, keluarkan banyak uang agar pendidikan kita terjamin, rela menderita untuk kita, sanggup menanggung malu dan sebagainya. Mereka adalah orang tua kita, sadari perjuagan mereka!!!.

Bagaimana perjuagan mereka?, Diceritakan seorang ayah harus membelikan anaknya HP android, membayar dengan sekantong plastik uang pecahan 2.000 hanya karena anaknya tidak mau ke sekolah sebelum dibelikan HP android. Iya guys kisah tersebut bisa menjadi contoh bagi jangan sampai kita malu tidak memiliki HP, tidak memiliki pakaian yang bagus, sepatu yang branded padahal orang tua kita sudah cukup banyak bekorban untuk memenuhi keinginan kita sanggup melakukan dan mengorbankan apa saja untuk menerangi jalan kita menuju kesuksesan, ayo jangan pernah menyia-yiakan perjuagan dan pengorbanan mereka.

Bersyukur dan Melakukan yang Terbaik

Merekalah sosok pahlawan kita, pahlawan yang sanggup memperjuangkan hidupnya untuk kemerdekaan kita. “Uang bisa dicari ilmu bisa digali tapi kesempatan untuk mengasihi orang tua takkan terulang kembali” Mereka orang tua kita telah berjuang sepenuhnya untuk kita dengannya ayo!!! memperjuangkan mimpi dan harapan mereka dengan terus konsisten belajar dengan semangat membara tanpa kenal lelah dan kalah. Kita harus menyakini dan mempercayai bahwa perjuagan mereka tidak akan pernah sia-sia lewat perjuagan kita setiap waktunya untuk membuktikan kepada mereka bahwa kita akan membahagiakan mereka di dunia dan akhirat.

Kita harus menyakini dan mempercayai bahwa harapan dan perjuagan mereka itu menginginkan agar kita juga berjuang dan tentunya mereka tidak mengharapkan hasil dari perjuangan kita dan mereka pasti akan sangat senang ketika mereka melihat perjuagan dan kerja keras kita, kita harus menyakini itu sudah cukup membuatkan mereka senang dan bahagia. “Takkan kubiarkan engkau bersedih, aku akan membalas jasa-jasanmu dan memberikan yang terbaik untukmu”. Aamiin